Sobat Jadul! Jika saat ini sudah ada setrika uap dan setrika listrik. Makan di jaman dulu kita punya setrika arang.
Setrika ini jadi salah satu benda legendaris yang menjadi simbol era tradisional, keberadaannya jadi bukti kreativitas manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama dalam merapikan pakaian.
Lalu, bagaimana ya awal muasal dan sejarah panjang setrika arang ini? Yuk, kita cari tahu selengkapnya di sini.
Baca juga: Pesona Lampu Jadul: Ini Asal Usul si Unik Lampu Cempor!
Sejarah Setrika Arang
sumber gambar: pinterest
Siapa sangka, setrika arang punya sejarah yang membara sejak abad ke-4 SM di Yunani kuno, lho! Saat itu, alat ini dibuat dari besi berlapis perunggu dengan desain berongga di dalamnya untuk menyimpan arang yang dipanaskan dengan api.
Di abad ke-15, setrika arang mulai hits di Eropa. Versi ini dibuat lebih kokoh dengan besi tebal dan rongga lebih besar, agar arang lebih banyak dan panasnya tahan lama.
Nah, di abad ke-18, setrika arang benar-benar jadi primadona rumah tangga. Di Indonesia sendiri, setrika arang dikenal luas di era kolonial Belanda.
Daya Tarik dan Keunikan Setrika Arang
Fungsi utama setrika arang tentu saja untuk merapikan pakaian. Kala itu, alat ini menjadi satu-satunya andalan untuk melicinkan pakaian dan membentuk lipatan sempurna.
Baca juga: Unik Bikin Mata Melirik: Sejarah Mangkuk Ayam Jago dan Makna Simbolisnya!
Masuk abad ke-19, setrika arang mulai berinovasi. Desainnya dibuat lebih ringan dan lebih nyaman dipakai, bikin aktivitas menyetrika jadi lebih santai.
Tapi, semuanya berubah di abad ke-20, saat setrika listrik muncul. Dengan keunggulan yang lebih mudah dipakai tanpa perlu repot dengan arang dan api, setrika listrik langsung jadi idola.
Meskipun begitu, setrika arang tetap memberikan nuansa berbeda dari aroma khasnya yang dihasilkan dari bara arang saat digunakan, lho.
Peran Setrika Arang di Era Modern
Sejak setrika listrik muncul, perlahan setrika arang mulai terlupakan. Namun hal itu tidak berlaku bagi mereka pecinta barang antik.
Banyak orang yang menjadikan setrika ini sebagai pajangan atau dekorasi rumah karena bentuknya yang unik dan bernilai sejarah. Dimana ketika memakainya akan menciptakan pengalaman nostalgia yang berkesan.
Baca juga: Kreatifitas Tanpa Batas, Serunya 5 Permainan dari Kertas Era-90an!
Nostalgia Manis bersama Judal Jadul
Dari Eropa hingga Indonesia, setrika arang telah melewati perjalanan panjang yang penuh sejarah. Hal manis tersebut, tentu saja harus kita rayakan dan lestarikan.
Sambil kamu bernostalgia, momen mengenang masa kecil kamu akan lebih berkesan jika ditemani dengan jajanan jadul Judal Jadul.
Mulai dari arumanis, kuaci gajah, kue satu, bolu kering jadul, gulali kacang, sagon, hingga chiki jumbo dan mie gemez, harta karun masa kecil bisa kamu temukan hanya dengan mengunjungi e-commerce Judal Jadul.
Bagi kamu yang ingin bertemu dengan kami secara langsung, kamu juga bisa mengunjungi outlet kami yang tersebar di Jabodetabek. Cek media sosial @judaljadul.official untuk informasi outlet terdekat, ya!
nostalgia banget ya bun
🥰🥰🥰
pernah nyoba ternyata berat banget ya bun😭
kaya ngangkat besi ya😅
di aromanya khas banget, pernah coba sama nenek
🥰
BWER empowers businesses in Iraq with cutting-edge weighbridge systems, ensuring accurate load management, enhanced safety, and compliance with industry standards.
nostalgia bangetttt