Sobat Jadul! Saat ini, lampu-lampu canggih dengan teknologi LED dan hemat energi telah menggantikan fungsi penerangan tradisional. Namun, tentu saja kita tidak boleh melupakan lampu cempor.
Salah satu alat penerangan jaman dulu yang kerap kali menemani momen-momen berharga kita. Dengan nyala api kecil dari minyak tanah, tak hanya berfungsi sebagai alat penerangan, tetapi menjadi saksi perjalanan hidup Indonesia.
Baca juga: Asal Usul Pomade: Produk Penata Rambut Legendaris Sejak 1800-an!
Mari bernostalgia, kita akan mengupas nostalgia lampu cempor dalam artikel hari ini.
Mengenal Asal Usul Lampu Cempor
Lampu cempor merupakan jenis lampu minyak yang sering digunakan sebelum adanya listrik, dan telah digunakan sebagai alat penerangan sejak abad ke-10 Masehi.
Di Indonesia sendiri Cempor dipercaya sudah ada sejak zaman kolonial Belanda, lampu ini umumnya terbuat dari bahan logam atau kaca dengan penutup kaca untuk melindungi nyala api dari angin.
Cara menyalakannya dengan menyalakan sumbu yang terendam dalam minyak tanah, menghasilkan api yang tenang dan hangat.
Baca juga: Gimbot Tetris: Game Mengasah Otak, Nostalgia Masa Kecil Anak 90-an!
Lampu cempor adalah bagian dari sejarah dan budaya Indonesia yang penuh kenangan. Di balik nyala kecilnya, lampu ini mengandung cerita kehidupan masa lalu yang sederhana namun penuh makna.
Pesona Lampu Cempor
Dengan pesonanya yang unik dan klasik, lampu cempor menawarkan kehangatan tersendiri, lho. Cahayanya yang berwarna keemasan memberikan sensasi nostalgia. Bagi kamu yang ingin menghadirkan nuansa jadul di rumah tentu saja wajib memakai cempor.
Di balik nyala kecilnya, lampu ini mengandung cerita kehidupan masa lalu yang sederhana namun penuh makna
Baca juga: Asal Usul Kelly Pearl Cream: Rahasia Kilau Alami Ala Nenek Moyang!
Nah, hari ini kita sudah membahas Lampu Cempor. Penerangan malam hari khas jaman dulu yang selalu berhasil membuat hati rindu.
Meskipun kini sudah jarang digunakan, lampung yang satu ini akan selalu dikenang sebagai lampu ikonik yang menyinari perjalanan banyak orang di Indonesia.
Sambil bernostalgia ria, kamu juga bisa menemukan kembali jajanan jadul di e-commerce Judal Jadul ataupun di outlet kami, lho.
Kamu yang ingin kembali ke masa kecil, sudah pasti Judal Jadul jawabannya. Yuk, kunjungi media sosial @judaljadul.official dan temukan outlet terdekat kami.